Pengertian, Penyebab, Jenis, Dampak dan Pengendalian Banjir
Ritaelfianis.com – Disini saya akan menjelaskan tentang suatu peristiwa yaitu banjir.
Lebih lengkapnya adalah pengaruh, penyebab, jenis, dampak dan pengendalian banjir.
Oke, langsung saja kita bahas saja mengenai banjir dengan mudah dan jelas.
Pengertian Banjir
Banjir adalah sesuatu fenomena dimana air meninggi dan menggenangi daratan sehingga daratan terendam air.
Banjir ini terjadi karena banyak sekali faktor misalnya hujan deras yang lama di suatu wilayah tertentu yang tidak mampu menahan atau membuang air hujan secara sempurna, karena hujan deras pula, sungai atau danau menjadi meluap karena melebihi dari kapasitas bendungan sehingga air meluap ke jalan atau daratan.
Baca Juga :
Banjir bisa dibilang sebagai fenomena alam maupun buatan karena ulah manusia.
Jika banjir alami adalah murni dari hujan tanpa ada campur tangan atau memang wilayahnya termasuk daratan rendah atau bisa juga karena kenaikan air laut, sungai dan sebagainya.
Jika buatan karena manusia disebabkan karena penebangan liar atau membuang sampah tidak pada tempatnya sehingga menumpuk, saat hujan air tidak bisa mengalir dan bertahan di wilayah itu hingga air surut dengan sendirinya.
Penyebab Banjir
Penyebab terjadinya banjir jika kita lihat di jaman sekarang, banjir terjadi karena memang dari ulah manusia sendiri.
Namun, di beberapa daerah banjir terjadi karena memang fenomena alam. Inilah beberapa penyebab banjir terjadi, sebagai berikut :
- Terjadi Tsunami
Tsunami adalah fenomena alam karena terjadinya tabrakan antar dua lempeng di bawah laut. Lempeng yang awalnya menjauh, kemudian tiba tiba menabrak satu sama lain sehingga air yang surut langsung naik tinggi karena tekanan dari tabrakan lempeng tersebut.
Air laut pun dengan cepat menuju daratan dengan kecepatan yang tergantung dari tabrakan tesebut.
Banjir tsunami ini bisa dibilang memang fenomena alam yang terjadi, Indonesia termasuk dalam wilayah yang bisa terjadi tsunami.
- Daerah dataran rendah
Kenapa bisa terjadi banjir?
Jika di logika air yang dari dataran tinggi jelas turun ke dataran yang lebih rendah, sehingga daerah dataran rendah memiliki resiko banjir yang lebih tinggi.
jika di Indonesia nama banjir ini bisa dibilang banjir kiriman.
Namun bukan karena tempat wilayahnya yang seperti itu, dataran rendah juga bila air meluap seperti sungai atau danau juga bisa terjadi banjir. Ya karena memang letaknya di bawah.
- Curah hujan tinggi
Hujan dengan curah yang sangat tinggi juga dapat menyebabkan banjir. Apalagi jika tempat di wilayah dataran rendah kemudian terkena hujan dengan curah seperti ini maka kemungkinan besar banjir itu terjadi.
Di dataran tinggi pun bisa saja terjadi banjir namun tidak akan separah di dataran rendah.
- Penebangan hutan secara liar
Karena penebangan hutan secara liar ini, dengan menghabiskan pohon pohon mengakibatkan banjir.
Air yang datang atau saat hujan tidak mampu diserap dengan sempurna.
Tidak ada yang membendung air hujan sehingga air dengan mudahnya mengalir menggenangi wilayah disekitar atau di wilayah lainnya.
- Membuang sampah tidak pada tempatnya
Sampah dapat menjadi penyumbat dari arus air sehingga air terhenti di suatu tempat tersebut jika semakin lama dan dibiarkan maka saat ada air atau hujan tidak bisa mengalir tetapi malah berdiam lama sehingga air lama lama meninggi dan terjadilah banjir karena sampah.
Banjir yang disebabkan sampah ini bisa dibilang berbahaya karena dari sampah, sampah mengandung kotoran, bakteri, maupun virus terbawa oleh air mengenai manusia. penyakit dari peristiwa ini adalah gatal, panu, kadas, kurap dan lain lain.
- Tata kota yang buruk
Sistem tata kota yamg buruk juga bisa menimbulkan banjir. Kurangnya drainase, kurangnya selokan, rumah yang berdempet dempet, dan lain sebagainya ini menjadi masalah serius apalagi di kota besar. Seperti di Jakarta, Surabaya, dan kota lainnya.
Jenis Banjir
Banjir memiliki jenis jenis sebagai berikut :
- Banjir air
Banjir yang terjadi karena air sesuai dengan namanya. Banjir jenis ini biasa terjadi, banjir ini terjadi karena luapan air laut, sungai atau danau.
- Banjir Rob (pasang surut)
Banjir ini terjadi karena pasang surut air laut. Terjadi di pemukiman yang dekat dengan laut. Saat pasang air laut naik dan merendam pemukiman warga, ini di sebabkan karena pemukiman yang di dekat laut dan termasuk dataran rendah.
- Banjir bandang
Banjir bandang atau yang biasa kita kenal dengan air bah ini terjadi karena hujan dengan curah hujan tinggi sehingga tanah atau penyerap air sudah tidak mampu menahan menyebabkan banjir dengan skala besar dan mampu mendorong karena memiliki arus dan kecepatan mampu menyeret benda berat sekalipun.
- Banjir lahar
Lahar biasa identik dengan gunung. Ya, gunung memuntahkan lahar saat erupsi. Lahar ini bisa terseret air berjalan menuju pemukiman karena hujan. Lahar bisa bersifat dingin atau panas. Saat hujan deras lahar terdorong menuju ke pemukiman dekat kawah gunung sehingga terjadi banjir
- Banjir lumpur
Lumpur terjadi karena endpan pasir atau sebagainya, bersifat licin dan sedikit tebal. Banjir lumpur ini biasa terjadi di jalanan atau dataran yang masih berupa tanah sehingga setelah hujan tanah itu menjadi becek dan licin.
Dampak Banjir
Dampak dari banjir meliputi sebagai berikut :
- Rumah pemukiman atau perumahan terendam banjir
- Barang barang di rumah terendam dan bisa jadi rusak
- Bisa melumpukan aktivitas, komunikasi, dan sebagainya
- Menimbulkan korban jiwa
- Menimbulkan penyakit kulit
- Mencemari lingkungan yang digenangi banjir
- Bisa memicu datangnya bencana yang lainnya
Pengendalian Banjir
Berbagai cara menanggulangi pengendalian banjir. Berbagai cara dilakukan agar banjir tidak selalu hadir saat musim hujan. Berikut ini pengendalian banjir sebagai berikut :
- Pengoptimalan danau atau sungai.
Pengoptimalan danau atau sungai di sekitar pemukiman dengan cara memperdalam danau atau laut. Tidak membuang sampah di danau atau sungai.
- Membuat bendungan / tanggul
Membuat bendungan di sekitar yang sering terendam banjir supaya tidak terjadi banjir lagi atau seditaknya memberi efek baik supaya banjir berkurang
- Kanalisasi
Kanalisasi atau melakukan normalisasi adalah sesuatu hal yang sangat membantu dalam hal menanggulangi banjir karena melakukan normalisasi dapat mengurangi terjadinya banjir.
- Membuat gorong gorong
Membuat gorong gorong ini juga menjadi pengendalian banjir yang bisa dibilang cukup berguna. Dengan membuat gorong gorong dan di salurkan langsung ke laut menjadi alternative dalam mengurangi banjir.
Demikian artikel tentang pengaruh, penyebab, jenis, dampak dan pengendalian banjir. Semoga bermanfaat.